Mengenal Lebih Lanjut tentang "Hacker"



Hacker tentunya sudah menjadi istilah yang kita kenal dengan baik, di asosiasikan kepada orang orang yang memakai keahliannya di bidang progamming untuk memanipulasi berbagai hal demi kepentingan pribadi. Dan dilihat dari kasus kasus yang berkaitan dengan hacker maka banyak yang bersumsi kalah mereka tidak berbeda jauh dengan para pencuri yang membobol rumah orang. Namun apakah benar begitu ?

Overview 
Per-definisi, hacker adalah sebutan bagi orang yang mencari dan mengeksplotasi kelemahan pada computer system atau computer network, itu saja. jadi apa yang mereka lakukan tidak selalu berkaitan dengan tindak kriminal, hanya saja tiap seorang hacker memiliki tujuan tersendiri dalam melakukan aksi ini - baik untuk mencari keuntungan pribadi, melancarkan protes atau sekedar mencari tantangan. Hal ini jugalah yang menyebabkan terjadinya perdebatan atas istilah hacker itu sendiri. para computer programmer mengatakan bahwa orang orang yang membobol ke dalam computer system disebut sebagai cracker, sehingga memunculkan perbedaan lebih jauh antara computer criminal ( black hat ) dengan computer security expert ( white hat ). bahkan sebagian besar kalangan white hat hacker mengklaim bahwa merekalah yang berhak menerima "gelar" hacker. sementara para black hat hacker lebih cocok di panggil dengan sebutan cracker.


White Hat ? Black Hat ?
kalangan computer hacker ternyata terdiri dari beberapa sub class berbeda tergantung dari tujuan mereka dalam mela kukan hacking, yang secara garis besar terbagi dalam dua kubu utama. Kalangan white hat hackers merupakan sebutan bagi para computer hacker atau computer expert yang melakukan aksinya untuk mencoba atau menguji tingkat keamanan sistem informasi yang dipersalahgunakan oleh sebuah organisasi. Perlu diperhatikan bahwa aksi mereka ini ( Biasa Disebut dengan ethnical hacking ) mendapat persetujuan dari pihak yang bersangkutan, dimana hasilnya digunakan sebagai bahan evaluasi untuk melihat bagian mana dari sistem informasi yang dipakai yang rentan terhadap "serangan" pihak pihak yang tidak bertanggung jawab, serta memberikan solusi untuk menangkalnya. Uniknya, tidak sedikit kaum white hat hacker yang dulunya adalah seorang black hat hacker yang kemudian " bertobat" atau direkut oleh beragam organisasi berkat kemampuan yang dimilikinya.

Sementara itu, black hat hacker merupakan kebalikan dari white hat hacker, dimana kalangan ini menggunakan berbagai hal untuk melanggar security computer demi mendapatkan keuntungan pribadi atau alasan negatif lainnnya. Salah satunya adalah menghancurkan informasi, atau membuat network yang disusupinya tidak dapat dipakai oleh pemilik resminya. Dan melalui sistem yang kini berada dalam kekuasaannya, sang hacker biasanya memakainya untuk melancarkan berbagai aksi kriminal (alias cybercrime). Contoh yang paling sederhana adalah menghack kartu kredit milik seseorang kemudian memakainya untuk membeli berbagai item yang diinginkannya ( yang disebut Carding ). Sebagian dari kalangan black hat hacker beroperasi secara solo, tapi tidak sedikit yang bergabung dalam sebuah kelompok. Contohnya adalah Legion of Doom serta Anonymous

Artikel Terkait

Previous
Next Post »